PERBEDAAN JUMLAH LEUKOSIT DAN NEUTROFIL ABSOLUT PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DENGAN DAN TANPA ULKUS DIABETIK DI RUMAH SAKIT ISLAM FATIMAH CILACAP PERIODE JANUARI - JUNI 2022

Authors

  • Fajarita Eky Nugraheni Universitas Al-Irsyad Cilacap
  • Dini Puspodewi Universitas Al-Irsyad Cilacap
  • Akhmad Mubarok Universitas Al-Irsyad Cilacap

Keywords:

Diabetes Melitus tipe 2, Leukosit, Neutrofil absolut

Abstract

Diabetes Melitus (DM) tipe 2 adalah penyakit kronik yang terjadi karena tubuh tidak dapat menggunakan insulin secara efektif. Salah satu komplikasi kronis pada DM adalah ulkus diabetik. Ulkus diabetik adalah keadaan ditemukannya infeksi, tukak dan atau destruksi ke jaringan kulit yang paling dalam di kaki pada pasien. Kejadian ulkus diabetik meningkatkan jumlah leukosit dan jumlah neutrofil pada pasien DM karena leukosit berperan dalam sistem pertahanan tubuh sedangkan neutrofil absolut dapat mengindikasi adanya infeksi dan inflamasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk membuktikan perbedaan jumlah leukosit dan jumlah neutrofil absolut pada pasien DM tipe 2 dengan dan tanpa ulkus diabetik di Rumah Sakit Islam Fatimah Cilacap. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik. Total sampel adalah 205 pasien yang terdiri dari 152 subyek DM tipe 2 tanpa ulkus diabetik dan 53 subyek DM dengan ulkus diabetik. Sampel merupakan pasien RSI Fatimah Cilacap yang memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi. Analisis yang digunakan adalah uji Mann-Whitney. Hasil rerata jumlah leukosit dan neutrofil absolut pada pasien DM tipe 2 tanpa ulkus adalah 8,91 μl.dan 6,49 μl. Rerata jumlah leukosit dan neutrofil absolut pada pasien DM tipe 2 dengan ulkus adalah 14,45 μl. dan 11,76 μl. Kesimpulan penelitian ini adalah ada perbedaan jumlah leukosit dan neutrofil absolut pada pasien DM tipe 2 dengan dan tanpa ulkus diabetik.

Published

2023-11-02