Hubungan Self-Management dengan Tingkat Kepatuhan Pasien Terhadap Keberhasilan Terapi Hipertensi di Puskesmas Bonorowo Kebumen
Main Article Content
Abstract
Hipertensi merupakan keadaan ketika tekanan darah sistolik lebih dari 140 mmHg dan tekanan darah diastolik lebih dari 90 mmHg. Salah satu upaya untuk mengatasi hipertensi adalah dengan self management atau manajemen diri dengan kepatuhan pasien terhadap keberhasilan terapi hipertensi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan self management dan tingkat kepatuhan pasien terhadap keberhasilan terapi Hipertensi. Jenis penelitian ini adalah penelitian korelasional dengan pendekatan cross sectional. Penelitian dilaksanakan pada bulan Desember 2022. Metode pengambilan sampel pada penelitian ini yaitu purposive sampling. Analisis data bivariat dilakukan dengan uji chi square menggunakan program Statistic Packagefor the Social Science (SPSS). Penelitian ini dilakukan di Puskesmas Bonorowo Kebumen . Populasi dalam penelitian ini yaitu semua pasien hipertensi murni maupun dengan penyerta yang melakukan pemeriksaan di Puskesmas pada periode bulan Desember 2022 sebanyak 106 pasien. Berdasarkan hasil penelitian self management penderita hipertensi sebanyak 49,0% responden berada pada kategori cukup. Sebanyak 47,2% responden memiliki tingkat kepatuhan sedang. Terdapat hubungan antara self management dengan tingkat kepatuhan (p-value 0,000) yang berkorelasi (r-0,906) dengan arah hubungan positif. Kesimpulan terdapat hubungan antara self management dengan tingkat kepatuhan pasien terhadap keberhasilan terapi hipertensi di Puskesmas Bonorowo Kebumen.