Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Kepatuhan Ibu Balita Terhadap Keberhasilan Terapi Diare Pada Balita Di Puskesmas Kebumen Iii Periode Januari – Agustus Tahun 2022
Main Article Content
Abstract
Diare adalah penyebab utama kematian pada anak-anak, terhitung sekitar 9 % dari seluruh kematian anak-anak di bawah usia 5 tahun di seluruh dunia pada tahun 2019. Lebih dari 1.300 anak kecil meninggal setiap hari, atau sekitar 484.000 anak per tahun. Salah satu penyebab utama kematian akibat diare adalah tatalaksana yang tidak tepat baik di rumah, sebanyak 35% anak-anak dengan diare tidak mendapatkan terapi rehidrasi oral yang merupakan pengobatan utama penyakit ini. Beberapa perilaku masyarakat dalam penatalaksanaan diare di rumah tangga belum menunjukkan perbaikan dan belum sesuai harapan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan tingkat pengetahuan dan kepatuhan ibu balita terhadap keberhasilan terapi diare pada balita di Puskesmas Kebumen III Periode Januari – Agustus 2022. Metode penelitian ini yaitu deskriptif korelatif. Sampel penelitian berjumlah sebanyak 91 orang ibu balita yang dipilih menggunakan metode total sampling dengan kriteria inklusi dan eksklusi yang ditetapkan peneliti. Analisis data bivariat menggunakan uji chi square. Hasil menunjukan Pengetahuan ibu tentang terapi diare pada balita mayoritas dengan kategori baik sejumlah (54.9%). Tingkat kepatuhan terapi diare pada balita mayoritas dengan kategori kepatuhan tinggi sejumlah 40 responden (44.0%). Hasil penelitian ini dapat disimpulkan ada hubungan kepatuhan terhadap keberhasilan terapi diare pada balita dengan Nilai p = 0,000 (p<0,05) dan ada hubungan antara tingkat pengetahuan terhadap keberhasilan terapi diare pada balita di Puskesmas Kebumen III Periode Januari – Agustus 2022 dengan Nilai p = 0,000 (p<0,05).