EVALUASI TINGKAT KEPATUHAN MINUM OBAT DAN HASIL TERAPI PASIEN PROLANIS DI KABUPATEN SEMARANG
Main Article Content
Abstract
Penyakit tidak menular merupakan penyebab 73 persen kematian di dunia. Hipertensi dan Diabetes melitus termasuk dalam kategori penyakit tidak menular yang banyak menyebabkan kematian. Dengan adanya prolanis pemerintah berupaya meningkatkan kesehatan masyarakat terutama untuk penderita penyakit kronis salah satu peran prolanis adalah memberikan pengetahuan terhadap anggotanya guna meningkatkan pengetahuan terhadap penyakit serta terapi yang dilakukan. Olehsebab itu perlu adanya evaluasi terhadap keberhasilan program tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan data pada rekam medis dan pengukuran kepatuhan pasien menggunakan kuesioner MMAS-8 yang telah dilakukan uji validitas dan reabilitas. Data yang diperolah dianalisis menggunakan analisis chi-square guna mengetahui hubungan antar variable. Hasil yang didapatkan 59,3% pasien memiliki kepattuhan rendah dan 53,1% pasien dengan hasil terapi tidak sesuai target. Adanya pengaruh pendidikan terhadap tingkat kepatuhan dan keberhasilan terapi. Tingkat kepatuhan mempengaruhi keberhasilan terapi pasien.