Implementasi Gerakan Ibu Sehat Reproduksi (GERBUSEPRO) dalam Rangka Meningkatkan Status Kesehatan Ibu di Tambakasri Kabupaten Malang

Main Article Content

Juwitasari
Dyna Amalia Virganita

Abstract




Perbedaan latar belakang pendidikan, sosial ekonomi, lingkungan dan budaya membuat tingkat pengetahuan ibu tentang pemeliharaan kesehatan reproduksi yang baik dan benar masih sangat rendah. Rendahnya pengetahuan dapat menimbulkan berbagai penyakit dan komplikasi yang serius pada organ reproduksi. Praktisi keperawatan kesehatan seksual dan reproduksi harus membangun jejaring di komunitas dan lingkungan dimana ibu itu tinggal. Tujuan program pengabdian masyarakat kelompok dengan tema implementasi Gerakan Ibu Sehat Reproduksi (GERBUSEPRO) adalah dalam Rangka meningkatkan status kesehatan ibu di Tambakasri Kabupaten Malang. Secara rinci Tujuan tersebut adalah: (a) Untuk meningkatkan pengetahuan ibu tentang kesehatan reproduksi dan (b) Untuk meningkatkan kemampuan ibu dalam merawat kesehatan reproduksi. Metode pengabdian pada masyarakat ini dilakukan melalui pemberian materi klasikal tentang kesehatan reproduksi wanita, yang disampaikan melalui modul dan video pembelajaran, dan demonstrasi tentang perawatan organ reproduksi. Evaluasi awal dan akhir dilakukan dengan melakukan pretest dan postest kepada 20 kader kesehatan dan 30 orang ibu usia reproduksi di wilayah desa Tambakasri, kecamatan Tajinan. Kabupaten Malang. Hasil kegiatan tersebut menunjukkan terjadi peningkatan kemampuan kognitif dan psikomotor ibu di wilayah desa Tambakasri Kabupaten Malang tentang kesehatan reproduksi dari 25% menjadi 84%.Pelaksanaan pengabdian Gerakan Ibu Sehat Reproduksi ini sangat efektif dalam meningkatkan kognitif dan psikomotor ibu usia reproduksi di wilayah Tambakasri.




Article Details

Section
Articles