Peningkatan Pengetahuan Dan Keterampilan Tenaga Kesehatan Dalam Memberikan Asuhan Atau Intervensi Pada Anak Dengan Gizi Buruk Melalui Peran Keluarga Dalam Pemeriksaan Pertumbuhan Dan Perkembangan Di Wilayah Puskesmas Kesugihan II Cilacap
Main Article Content
Abstract
Gizi buruk (malnutrisi) merupakan masalah utama dalam bidang Kesehatan khususnya pada balita, gizi buruk meningkatkan risiko terkena berbagai penyakit dan kematian. Masalah gizi umumnya disebabkan oleh faktor langsung yang berhubungan dengan asupan gizi atau konsumsi makanan terhadap zat gizi tertentu dan penyakit infeksi. Faktor berikutnya adalah faktor tidak langsung berupa pengetahuan ibu tentang makanan bergizi. Data di wilayah kerja Puskesmas Kesugihan II memiliki prevalensi yang cukup tinggi pada kasus gizi buruk pada anak, yaitu 107 kasus dan terjadi pada usia balita. Tenaga Kesehatan menyatakan bahwa belum banyak terpapar tentang asuhan atau intervensi pada anak dengan gizi buruk melalui peran keluarga dalam pemeriksaan pertumbuhan dan perkembangan anak dengan gizi buruk atau stunting. Tujuan pengabdian kepada masyarakat ini untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan tenaga kesehatan dalam pemberian asuhan atau intervensi anak dengan gizi buruk dan stunting. Metode yang digunakan komunikasi, informasi dan edukasi. Bentuk kegiatan yang telah dilaksanakan pemberian materi melalui aplikasi zoom dan diskusi kepada 23 tenaga Kesehatan di Puskesmas Kesugihan II, pemberian buku saku sebagai bahan pegangan tenaga kesehatan dalam mengaplikasikan asuhan atau intervensi pada anak dengan gizi buruk dan stunting. Hasil kegiatan menunjukkan nilai pre-test rata-rata adalah 55,5 sedangkan nilai post-test rata-rata menjadi 78. Terjadi kenaikan nilai rata-rata sebesar 41,8% untuk tingkat pengetahuan Tenaga Kesehatan.
Kata kunci : pengetahuan, tenaga kesehatan, gizi buruk, peran keluarga