PENGARUH MUSCLE ENERGY TECHNIQUE DAN STATIC STRECHING TERHADAP PENURUNAN NYERI DAN PENINGKATAN RANGE OF MOTION PADA KASUS NECK PAIN: Systematic Review

Abstract

Latar belakang: nyeri leher merupakan keluhan yang sering dialami oleh masyarakat. 70% populasi pernah mengalami nyeri leher, hal ini membuat nyeri leher menjadi keluhan muskosleletal yang sering muncul stelah LBP. Nyeri ini sering muncul akibat postur tubuh, pekerjaan berat atau cedea pada cervical..Tujuan: untuk menganalisis pengaruh           muscle energy technique dan static stretching terhadap penurunan nyeri dan peningkatan range of motion neck pain. Metode: Penelitian ini menggunakan critical review dan pencarian data dilakukan untuk mengidentifikasi metode uji coba terkontrol secara acak atau RCT menggunakan mesin pencarian literatur seperti Pubmed Central (PMC), NCBI, Sciene Drect dan Google Scholar, kemudian dilanjutkan dengan mengidentifikasi jenis Quartile menggunakan mesin pencarian Scimago Journal and Country Rank (SJR) dan penilaian dengan PEDro scale. Hasil: dari 9 artikel yang digunakan sebagai landasan penelitian yang disesuaikan dengan kriteria inklusi dan eksklusi, didapatkan bahwa mayoritas penderita nyeri leher berusia sekitar 40 tahun dengan mayoritas berjenis kelamin perempuan. muscle energy technique dan static stretching terbukti efektif untuk penurunan nyeri dan peningkatan range of motion neck pain, akan tetapi muscle energy technique lebih efektif untuk menurunkan nyeri dan meningkatkan range of motion neck pain. Kesimpulan: Muscle energy technique dan static   stretching berpengaruh terhadap penurunan nyeri dan peningkatan range of motion neck pain