INTERDIALYTIC WEIGHT GAIN DAN KUALITAS TIDUR PASIEN CHRONIC KIDNEY DISEASE DENGAN HEMODIALISA

Main Article Content

Ghea Ivania Sulaeman
Mustiah Yulistiani
Asiandi

Abstract

Interdialytic weight gain merupakan suatu peningkatan berat badan akibat peningkatan volume cairan, menyebabkan peningkatan volume intravaskular yang berkontribusi pada patogenesis obstructive sleep apnea untuk beberapa pasien. Gangguan tidur pada pasien hemodialisa menyebabkan penurunan kualitas tidur sehingga berdampak pada aktivitas sehari-hari. Penelitian dilakukan untuk mengetahui hubungan antara interdialytic weight gain dengan kualitas tidur pasien chronic kidney disease dengan hemodialisa. Penelitian kuantitatif ini menggunakan pendekatan cross-sectional dengan teknik total sampling pada 73 responden. Kuesioner Pittsburgh’s Sleep Quality Index (PSQI) digunakan untuk mengukur kualitas tidur, sedangkan pengukuran berat badan interdialitik menggunakan perhitungan berat badan pra-hemodialisa sesi II dikurangi berat badan pasca-hemodialisa sesi I dibagi berat badan pra-hemodialisa sesi II dikalikan 100%, Analisis bivariat menggunakan uji Chi-Square. Usia responden rata-rata 53,71±11,917 tahun, dengan 52,1% berjenis kelamin perempuan. Terdapat hubungan antara interdialytic weight gain dengan kualitas tidur, dengan hasil X(df) = 10,659(2), p = 0,005. Penelitian ini menunjukkan adanya hubungan antara interdialytic weight gain dengan kualitas tidur pada pasien chronic kidney disease yang menjalani hemodialisa.

Article Details

Section
Articles