Pengaruh Terapi Murottal Al-Qur’an Terhadap Self Efficacy Manajemen Diri Pasien Dm Tipe 2 Di Puskesmas Cilacap Tengah 1
DOI:
https://doi.org/10.36760/tens.v3i2.593Keywords:
Terapi murottal, Self efficacy manajemen diri, diabetesAbstract
Latar Belakang ; Hiperglikemia adalah ciri khas dari diabetes melitus (DM), sekelompok kondisi metabolik yang disebabkan oleh malfungsi sekresi insulin, kerja insulin, atau keduanya. ketika dalam keadaan puasa, kadar gula (glukosa) darah melebihi 110 mg/dl dan 200 mg/dl dalam keadaan tidak berpuasa. Pemanfaatan teknik spiritual care adalah salah satu aspek yang banyak menjadi perhatian. Terapi murottal Al-Qur’an adalah terapi spiritualitas yang sudah banyak dimanfaatkan. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh terapi murottal Al-Qur’an terhadap self efficacy manajemen diri pasien DM tipe 2 di Puskesmas Cilacap Tengah 1. Metode : Metode penelitian menggunakan rancangan one group pretest-posttest design. Sample sebanyak 23 orang dengan menggunakan purposive sampling. Analisis data menggunakan uji wilcoxcon. Hasil : Hasil penelitian menunjukan bahwa pasien DM tipe 2 di Puskesmas Cilacap Tengah 1 sesudah diberikan terapi murottal Al-Qur’an mempunyai self efficacy kategori tinggi yaitu 23 orang (100%). Hasil penelitian menenunjukan terdapat pengaruh pemberian terapi murottal Al-Qur’an terhadap self efficacy manajemen diri pasien DM tipe 2 di Puskesmas Cilacap Tengah 1(pv = 0,00 < a = 0,05).