KARAKTERISTIK PASIEN CHRONIC KIDNEY DISEASE (CKD) YANG MENJALANI PROGRAM HEMODIALISIS RUTIN DI RSI FATIMAH CILACAP
Main Article Content
Abstract
Gagal ginjal kronik (GGK) atau Chronic Kidney Disease (CKD) adalah keadaan
kerusakan ginjal dimana ginjal mengalami kehilangan fungsi yang progresif dan
irreversibel. Berdasarkan data hasil riset kesehatan dasar (Riskesdas) tahun
2018, Indonesia mengalami peningkatan penderita Chronic Kidney Disease
(CKD) sebanyak 1,8% sejak 2013. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
mengetahui karakteristik pasien Chronic Kidney Disease (CKD) yang menjalani
program hemodialisis rutin di RSI Fatimah Cilacap. Populasi dalam penelitian
ini adalah seluruh pasien CKD yang menjalani hemodialisis rutin di RSI
Fatimah Cilacap yang berjumlah 138 orang dan jumlah sampel sebanyak 65
orang dengan teknik pengambilan sampel Purposive Sampling. Penelitian ini
menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Hasil
penelitian menunjukkan jumlah pasien CKD yang menjalani program
hemodialisis di RSI Fatimah terbanyak berusia lansia akhir (56-65 tahun)
sebanyak 18 pasien (27,7%) dan paling sedikit berusia remaja akhir (17-25
tahun) sebanyak 4 orang (6,2%). Jumlah pasien laki-laki lebih banyak dari
pasien perempuan yaitu sebanyak 37 orang (56,9%). Tingkat pendidikan paling
banyak berpendidikan lulus SD/sederajat sebanyak 25 orang (38,5%),
pengetahuan tentang hemodialisis dengan kategori tinggi sebanyak 46 orang
(70,6%), lama sakit dengan kategori baru sebanyak 55 orang (84,6%) dan lama
sebanyak 10 orang (15,4%), pelayanan perawat dengan kategori kompeten
sebanyak 62 orang (95,4%) dan kepatuhan dengan kategori patuh sebanyak 57
orang (87,7%). Berdasarkan penelitian ini, maka perlu ditingkatkan pengetahuan
dan kepatuhan pasien yang menjalani hemodialisis rutin.