Sosialisasi Bahaya Zat Kimia, Bahaya Ergonomi dan Pentingnya Alat Pelindung Diri (APD) Bagi Peternak Gurame

Abstract

Sektor peternakan gurame memiliki peran penting dalam mendukung ketahanan pangan dan perekonomian masyarakat, terutama di pedesaan. Namun, aktivitas peternakan ini kerap dihadapkan pada risiko bahaya kerja, seperti paparan zat kimia berbahaya, risiko ergonomi akibat postur kerja yang tidak optimal, dan minimnya kesadaran akan penggunaan Alat Pelindung Diri (APD). Untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran peternak mengenai aspek tersebut, dilakukan kegiatan sosialisasi bahaya zat kimia, bahaya ergonomi dan pentingnya APD bagi peternak gurame yang melibatkan 21 peternak. Hasil analisis menunjukkan bahwa kegiatan sosialisasi efektif dalam meningkatkan pemahaman peserta, sebagaimana dibuktikan oleh nilai p-value sebesar 0.003 (< 0.05), yang menunjukkan adanya perbedaan signifikan antara tingkat pemahaman sebelum dan sesudah sosialisasi. Sebelum sosialisasi, terdapat 13 peternak dengan tingkat pemahaman kurang, yang berkurang menjadi hanya 3 orang setelah sosialisasi. Sebaliknya, jumlah peternak dengan pemahaman baik meningkat dari 8 menjadi 19 orang. Temuan ini menegaskan bahwa sosialisasi merupakan metode yang efektif dalam meningkatkan kesadaran peternak mengenai bahaya kerja, pentingnya ergonomi, dan penggunaan APD. Program ini berpotensi untuk direplikasi pada skala yang lebih luas guna mendukung kesejahteraan peternak dan keberlanjutan sektor peternakan gurame.